Jumat, 12 September 2014

Scholarship Hunter


Ujian Nasional sudah selesai.Gimana ujiannya?Lumayan susah sih.Kuota soal yang sulit lumayan banyak,kalau nggak salah sekitar 20%.Dan katanya sih UNAS kali ini mengadopsi soal-soal level internasional.Waktu pertama lihat soalnya,memang agak beda sih sama model soal tahun lalu.Jadi bisa dibilang aku gak yakin 100% sama hasilnya nanti.
Tapi ya sudahlah,lupakan saja yang sudah berlalu.Setelah selesai UN sekarang waktunya fokus untuk tahap kehidupan selanjutnya,kuliah.Pendaftaran SNMPTN sudah selesai jauh-jauh hari sebelum UN.Jadi sekarang tinggal menunggu pengumuman dan kalau mau,daftar SBMPTN.
Selain mendaftar ke PTN di Indonesia,aku juga nyoba untuk daftar beasiswa ke luar negeri.Yang pastinya sih beasiswa full,soalnya kalau nggak full sama aja butuh biaya banyak.Nggak seru hehe.
Sejak kelas 2 SMA,kuliah ke negeri merupakan sesuatu yang sangat kuimpikan.Awalnya aku sangat tertarik untuk kuliah ke Negara-negara di Asia Tenggara.Waktu itu aku belum terlalu tertarik untuk kuliah ke Eropa atau Negara lain selain Asia Tenggara.Negara pertama yang kuincar adalah Thailand.Mungkin ini efek keseringan nonton film-film Thailand yang waktu itu emang lagi booming di sekolah.Mulai deh nyari-nyari info tentang universitas dan beasiswa full ke Thailand.Butuh waktu yang cukup lama untuk mencari beasiswa yang benar-benar pas sama kebutuhan kita.Selain itu tidak terlalu banyak juga beasiswa undergraduate(S1) yang tersedia,kebanyakn buat master degree.
Awalnya aku berminat untuk kuliah di Chullalangkorn atau Thaksin University.Tapi berhubung tidak menemukan beasiswa full ke sana,akhirnya aku coba cari ke Negara lain,tapi masih Negara-negara di Asia Tenggara.Memang kedengarannya aneh kalau waktu itu aku sangat benar-benar ingin kuliah ke Negara yang kualitas pendidikannya nggak jauh beda sama Indonesia,yaitu Kamboja,Vietnam dan Filipina.Tapi aku memang sangat tertairk dengan Negara-negara tersebut,waktu itu aku gak terlalu memikirkan kualitas pendidikannya,yang penting kebudayaannya heheh.Jadi mulai lagi mencari beasiswa full ke sana.Tapi aku tidak kunjung menemukan satupun beasiswa full ke Negara-negara itu.Mungkin aku kurang cermat dan kurang berusaha.Pernah sekali aku meenmukan beasiswa ke Pannastra University di Kamboja.Tapi aku lupa kelanjutannya bagaimana.
Setelah beberapa waktu vakum mencari beasiswa,pada pertengahan semester 2 kelas XI,aku mulai searching beasiswa ke luar negeri lagi.Kali ini aku lebih beminat pada Negara-negara yang lebih maju seperti Eropa,Amerika dan Australia.Soalnya lebih banyak beasiswa yang tersedia untuk undergraduate.Tapi ternyata untuk dapat beasiswa full ke Negara-negara seperti diatas itu cukup sulit.Banyak syarat-syarat yang bagi saya cukup sulit untuk dipenuhi seperti nilai TOEFL,IELTS dan SAT yang harus dilampirkan.
Awalnya aku masih belum terlalu memikirkan syarat-syarat itu dan sangat antusias untuk kuliah di Cambridge…heheh.Mungkin terpengaruh teman sekelas yang juga penegn kuliah ke Cambridge.Tapi karena kesibukan sekolah dengan PR yang membludak,aku jadi jarang sampai akhirnya tidak pernah lagi mencari serba-serbi informasi tentang Cambridge maupun beasiswa ke Eropa.Paling hanya sesekali saja baca-baca blog orang-orang yang udah berhasil ke sana.
Nah setelah kelas tiga mulai lagi kepikiran soal kuliah ke luar negeri.Tapi kali ini aku gak membatasi ke Negara mana aku akan melamar beasiswa.asalkan beasiswanya full coba saja.Disaat teman-teman sekelas sibuk dengan PTN di Indonesia,aku tetap ingin kuliah ke luar negeri.Entah kenapa saat itu aku tidak terlalu ingin kuliah di Indonesia.
Walaupun di kelas XII ini lumayan sibuk untuk persiapanan UN,tapi tetap harus cari-cari beasiswa..jangan sampe ketinggalan deadline.
Setelah sekian lama mencari heheh..akhirnya ini adalah kesimpulan pencarianku..daftar beasiswa full ke luar negeri yang menurutku cukup affordable untuk mayoritas pelajar-pelajar Indonesia;
1.Mitsui Bussan Scholarship(Jepang)
2.Monbukagakusho(Jepang)
3.Turkey Burslari
4.KGSP(Korean )

************

Sebenarnya kalau dicari-cari lagi ,ada banyak sekali besiswa full ke luar negeri,misalnya ke Macedonia,AS,Australia,Ceko,Srilanka,Swiss dan negara-negara Eropa lainnya.
Tapi ke 4 beasiswa yang saya tulis diatas adalah beberapa beasiswa yang syarat pendaftarannya sangat standar.
Saya tidak tahu bagaimana kondisi kebanyakan teman-teman kelas 3 SMA sekarang,tapi waktu saya kelas 3 SMA untuk mengurus beberapa dokumen seperti paspor,surat keterangan medical check-up,sertifikat TOFL,IELTS dan SAT cukup merepotkan.Jadi saya fokus untuk ke-empat beasiswa diatas,karena memang tidak mensyaratkan dokumen-dokumen yang sedikit merepotkan di tahap awal pendaftarannya.Namun beberapa dokumen wajib diperlukan ditahap seleksi lanjutan.

Selamat berjuang, Scholarship Hunters sekalian..belahan lain dari bumi ini menantikan pejuang seperti kita.
jangan pernah berhenti mencoba.Usaha kita pasti tidak akan sia-sia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar